Sunday, October 25, 2009

BIRTHDAY

"pleas'd look forward, pleas'd to look behind,
and count each birthday with a grateful mind" -Alexander Pope

Minggu, 25 Oktober 2009 pkl. 17.00

Batavia Cafe, Kota Tua - Jakarta

Di kursi pertama sebelah kiri dari bangunan unik Batavia Cafe, berkumpul beberapa orang -3 pria & 3 wanita. Di meja persegi tepat di hadapan mereka terletak sebuah kue ulang tahun bercorak pantai, lengkap dengan pepohonan, pantai, papan selancar, matahari. Ah, sungguh sangat cantik secantik wanita yg merayakan ulang tahunnya hari itu, Ruth.

"Happy birthday to you ... happy birthday to you ... happy birthday to you Ruth ... happy birthday to you", suara merdu dari penyanyi di kafe yg sore itu mendendangkan lagu khusus buat Ruth. "Mana adeknya yg ulang tahun?", tanya si penyanyi. "Dia!", serentak tangan 5 orang lainnya menunjuk ke arah si Ruth sambil tertawa geli. "oh, saya pikir anak kecil" kata si penyanyi yg langsung disambut gelak tawa oleh kelima temannya sementara Ruth hanya tersenyum manis.

Diakhir lagu itu, Ruth menutup kedua matanya lalu meniup lilin kecil berangka 32. Ah, saya teringat kalimat Sophie Tucker tentang apa yg dibutuhkan seorang wanita di periode umur tersebut:

"From birth to age eighteen, a girl needs good parents. From eighteen to thirty-five, she needs good looks. From thirty-five to fifty-five, she needs a good personality. From fifty-five on, she needs good cash".

Sang penyanyi meminta Ruth untuk mendendangkan lagu di sore itu, lagu yg sangat atraktif mengajak kami yg hadir tak kuasa untuk tidak bergoyang. Beberapa tamu di kafe, yg mayoritas bule, turut mengucapkan selamat ulang tahun kepadanya. Sungguh indah. Lalu mereka beranjak ke lantai 2 dari kafe tersebut dan sesi pemotretan pun dimulai -tangga, bar, hallway, toilet. Toilet? Konyol sekali, apa sih uniknya sebuah toilet? Rasa penasaran membawa saya memasuki toilet disitu dan ... oh, beragam karya seni unik mengelilingi dinding dalamnya!

"The manner of giving is worth more than the gift" -Pierre Cornielle

Mengakhiri acara tersebut, mereka beranjak keluar dan hey, lihat! Mereka membagikan kue ulang tahun itu kepada orang-orang yg ada di halaman Kota Tua. Berbagi kebahagiaan dengan orang lain sepertinya harapan mereka dan ucapan selamat ulang tahun kembali mengalir dari lidah-lidah hangat orang-orang disana. Hingga matahari kembali ke peraduannya dan digantikan rembulan malam itu yg juga mengakhiri perjalanan mereka dengan penuh bahagia.

"To me, fair friend, you never can be old,

For as you were when first your eye I eye'd,
Such seems your beauty still" -William Shakespeare

Pesan "bahagia selalu-sehat-umur panjang-cepet selesai kuliah-kerja-nikah-punya anak" juga buat Vivie, di hari yg sama juga merayakan ulang tahunnya yg ke-22. Selamat yakk!

No comments:

Post a Comment